Logo Kamis, 7 November 2024
images

Dok: PTP Nonpetikemas

MAJALAHREFORMASI.com - Terminal Kijing, yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 9 Agustus 2022 dan dikelola oleh PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP Non Petikemas), telah berkembang menjadi pusat pelabuhan internasional strategis di Kalimantan Barat. Sejak peresmiannya, terminal ini mengalami lonjakan kunjungan kapal dan arus barang, dengan peningkatan produksi lebih dari 10,5% pada Semester I tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.

Terminal ini juga berkontribusi signifikan terhadap Proyek Strategis Nasional, khususnya dalam mendukung pembangunan Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) oleh PT Borneo Alumina Indonesia (PT BAI), yang diresmikan pada 24 September 2024. Seluruh logistik SGAR akan melalui Terminal Kijing.

PTP Nonpetikemas terus meningkatkan kapasitasnya dengan penambahan peralatan bongkar muat dan sumber daya manusia, serta menerapkan Pelindo Terminal Operation System Multipurpose (PTOSM) untuk pelayanan operasional. Saat ini, terminal ini mengoperasikan berbagai peralatan bongkar muat dan berencana menambah lebih banyak alat untuk mendukung SGAR dan pelanggan lainnya.

Direktur Utama PTP Nonpetikemas, Indra Hidayat Sani, menekankan komitmen perusahaan dalam mendukung proyek hilirisasi mineral dan meningkatkan efisiensi serta keselamatan operasional di Terminal Kijing. Dengan injeksi bauksit perdana ke SGAR, PTP Nonpetikemas siap memberikan layanan terbaik dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui peningkatan nilai tambah sumber daya alam Indonesia. (*)