Logo Jumat, 26 April 2024
images

JAKARTA, MAJALAHREFORMASI.com - Pemerintah akan mengatur kehidupan masyarakat agar dapat kembali berjalan normal atau dengan istilah New normal atau era baru ditengah pandemi Covid-19.

Tak terkecuali bagi artis multi talent ini, Rizma Simbolon, ia menyambut dengan positif rencana pemerintah ini.

Wanita cantik berusia 38 tahun ini mengaku senang karena merasakan ada harapan dan semangat baru dimana kehidupan akan kembali normal walaupun ditengah pandemi. Ini menjawab kegelisahan semua orang termasuk dirinya, seolah-olah situasi ini tidak berujung.

Walaupun angka pasien yang terinfeksi positif masih terus menunjukan kenaikan ia mengajak agar tetap harus memiliki sikap optimis.

Rizma juga menyesalkan isu yang berkembang mengatakan bahwa wabah ini adalah tiory konspirasi atau politik negara adidaya seperti yang ramai dibicarakan akhir-akhir ini di media sosial.

"Banyak banget teori yang berkembang seperti itu di masyarakat yang mengatakan Covid-19 adalah tiory konspirasi, menurut aku sih ini natural pandemi seperti Flu Spanyol seabad yang lalu," terang artis yang bergelar S3 dalam bidang Doctor of Ministry in Counseling ini dalam wawancaranya.

Saat disinggung apakah persiapannya menyambut penerapan New Normal, Rizma mengatakan tidak punya persiapan khusus apalagi akibat pandemi ini membuat semua orang termasuk pekerja seni seperti dirinya lebih banyak dirumah.

"Saya mengalir saja bang saat ini kemana Tuhan menuntun," ucap wanita yang beberapa saat yang lalu pernah konser di Amerika untuk menghibur masyarakat Indonesia disana.

Pelantun lagu 'Paborhat Ma Au' ini juga mengatakan bahwa wabah ini dipakai Tuhan agar manusia mengingat kembali kepada sang Pencipta.

Ia juga berpesan kepada semua orang khususnya perempuan Indonesia agar hidup lebih sederhana, dan memanfaatkan waktu yang ada dengan kegiatan positif.

Artis yang membintangi film 'Horas Amang' ini diakhir wawancaranya mengajak semua orang walaupun New Normal agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan dan mendukung pemerintah untuk penanggulangan Covid-19.(DAVID)