MAJALAHREFORMASI.com - Acara Indonesia Berdoa akan digelar secara serentak pada 24 Agustus 2024 mendatang di Dome Mawar Sharon, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Acara ini nantinya akan diikuti sekitar 400 kota dari berbagai gereja yang ada.
Cecilia Sianawati selaku Sekretaris Umum panitia Doa bagi Bangsa mengatakan pelaksanaan Pilkada serentak berlangsung di tengah eskalasi geopolitik global seperti perang Rusia dan Ukraina, konflik Israel dan Hamas.
Oleh sebab itu, melalui acara Indonesia Berdoa ini, ujar Cecilia, seluruh umat Tuhan memohon pertolongan Tuhan agar semua tantangan bangsa ini terselesaikan.
"Dampak situasi global seperti perang Rusia Ukraina dan konflik Hamas Israel ini dirasakan seluruh dunia termasuk Indonesia, selain itu kita akan mengelar Pilkada serentak pada November mendatang makanya kita perlu doakan terus," kata dia.
Sementara itu, Ketua 3 membidangi Humas & Protokoler Antonius Nathan menyebut keprihatinannya di media sosial banyak sekali pergunjingan, pertikaian bahkan mendiskreditkan pemerintah, rakyat disuguhi gambaran seolah-olah negara kita dipenuhi oleh banyak pertentangan.
Jika situasi ini terus meningkat, negara kita mungkin akan mengalami perpecahan bahkan pertumpahan darah. Oleh karena itu, perlu berdoa agar Indonesia memiliki kedamaian dan masa depan yang cerah. Dengan kesatuan dan persatuan di antara para elit politik, kita akan mampu mencapai pembangunan yang berkelanjutan.
Sama halnya dengan Suyapto Tandyawasesa, sosok yang menjabat sebagai Bendahara Umum dalam kepanitiaan ini mengingatkan kembali bahwa Indoensia dapat bertumbuh seperti sekarang tidak lepas dari doa-doa umat Kristiani.
"Saya berharap acara doa untuk Indonesia tidak hanya sekarang tetapi akan bergulir terus," ucapnya.
Ketua I Bidang Mobilisasi Maruli Lumbangaol bersama wakilnya Julfikar Nainggolan dengan lugas mengaku telah memobilisasi simpul-simpul yang ada dan berkoordinasi serta bekerja sama dengan berbagai lembaga Kristen agar kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat.
"Acara ini tentunya tidak akan efektif kalau tidak melibatkan kota lain," terangnya.
Di tempat yang sama, Batara Sihombing pencipta lagu untuk tema Indonesia berdoa juga memberikan pernyataannya. Ia menjelaskan makna dari lirik lagu ciptaannya tersebut sangat menyentuh hati dan mengajak untuk merendahkan diri dan meninggikan Tuhan.
Acara Indonesia berdoa ini dinahkodai oleh Pdt Kiky Tjahyadi, Sekumnya adalah Cecilia Sianawati, dengan Wakil Sekretaris Umum Herry Pratomo, lalu Bendahara Umum dijabat oleh Suyapto Tandyawasesa dibantu Henny Dondokambey untuk posisi Wakil Bendahara Umum. (David)